Home KWI ARTIKEL Sosok Mgr. Kornelius Sipayung OFMCap Menurut Sahabat dan Saudara: Bisikan yang...

Sosok Mgr. Kornelius Sipayung OFMCap Menurut Sahabat dan Saudara: Bisikan yang Menjadi Kenyataan (5)

1632
Mgr. Adrianus Sunarko, OFM dua dari kanan dalam Rapat Presidium KWI di Wisma Kemiri. (M. Bramantyo/Dokpen KWI).

Jakarta, dokpenkwi.org – Di sela-sela rapat triwulan Presidium KWI Mgr. Adrianus Sunarko OFM berkenan meluangkan waktu rehatnya untuk berbincang dengan dokpenkwi.org pada Kamis, (24/1/2019) di Wisma Kemiri. Uskup baru Keuskupan Pangkalpinang yang ditahbiskan pada 23 September 2017 ini mengungkapkan bahwa ia mengenal Mgr. Kornelius Sipayung OFMCap. dalam rapat-rapat bersama baik di kalangan Fransiskan dan kemudian di KOPTARI.

Keduanya pernah mengemban tugas sebagai provinsial di tarekat masing-masing. Mgr. Adrianus Sunarko OFM sebelumnya pernah mengemban tugas sebagai Minister Provinsial OFM Provinsi St. Mikhael Malaikat Agung selama dua periode sejak 2010. Sementara, Mgr. Kornelius Sipayung OFMCap juga menjadi Minister Provinsial Kapusin selama dua periode sejak 2015. Keduanya juga sama-sama berhenti dan tidak bisa meneruskan tugas ini hingga akhir masa penugasan karena terpilih sebagai uskup.

Menurut Mgr. Adrianus, mantan Provinsial Kapusin Medan ini di antara para provinsial Fransiskan dikenal sebagai pribadi yang mudah bergaul dan merangkul teman-temannya.

“Saya mulai kenal Mgr. Kornelius ketika bertemu dalam rapat-rapat para provinsial Fransiskan dan kemudian di KOPTARI. Saya kira beliau adalah orang yang gampang bergaul dengan banyak orang. Ia juga suka merangkul dan mendengar banyak pihak,” demikian ungkapnya.

Mantan dosen Teologi Dogmatik di STF Driyarkara Jakarta ini pernah membisiki Mgr. Kornelius agar berhati-hati pada saat bertemu pada penutupan pertemuan KOPTARI awal  September 2017. Waktu itu ia masih sebagai Uskup terpilih Keuskupan Pangkalpinang. Ia mengatakan hal itu kepada sahabatnya karena sudah mendengar selentingan kabar itu dari berbagai pihak.

“Waktu itu saya mendengar dari para provinsial yang sedang rapat dan mengetahui juga bahwa KAM kosong. Ada suara-suara bahwa dia menjadi salah satu kandidat kuat untuk menduduki takhta lowong di KAM,” ungkapnya.

Doktor teologi lulusan Albert-Ludwig University of Freiburg Jerman ini merasa senang bahwa akhirnya apa yang ia pernah bisikkan itu kini menjadi kenyataan. Kini kedua mantan Provinsial Fransiskan itu telah menjadi uskup.

“Tentu saja saya senang sekali dengan penunjukan beliau sebagai Uskup Agung KAM. Saya punya teman baru tetapi lama di Regio Sumatera hahaha…,” ujarnya.

Uskup yang terkenal murah senyum, pintar, dan rendah hati ini berpesan kepada sahabatnya yang terpilih sebagai Uskup Agung KAM untuk terus merangkul banyak orang dalam tugas barunya di KAM.

“Saya berharap agar dengan kemampuannya untuk merangkul dan mendengar banyak pihak bisa menjadi bekalnya untuk mengemban tugas baru sebagai Uskup di KAM. Semoga Mgr. Kornel juga makin mampu merangkul banyak imamnya yang datang dari berbagai tarekat. Jangan lupa jaga kesehatan selalu,” demikian pungkasnya.