Jakarta, dokpenkwi.org – Ketukan palu sebanyak 3 kali oleh Mgr. Ignatius Suharyo, Ketua KWI, menandai dimulainya perhelatan Sidang Tahunan KWI 2017. Sidang tahun 2017 ini digelar mulai hari ini, Senin (6/11/2017) hingga 16 November 2017 di Aula KWI, Jakarta pusat.
Sidang kali ini dihadiri oleh beberapa wajah baru yang masuk dalam kolegialitas para uskup Indonesia. Mereka adalah Mgr. Samuel Oton Sidin OFMCap. (Uskup Keuskupan Sintang), Mgr. Robertus Rubiyatmoko (Uskup Keuskupan Agung Semarang), Mgr. Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC (Uskup Keuskupan Manado), dan yang paling anyar ditahbiskan pada 23 September lalu adalah Mgr. Adrianus Sunarko OFM (Uskup Keuskupan Pangkalpinang).
Sidang yang dihadiri oleh 37 uskup dari seluruh Indonesia, merupakan forum kebersamaan dan kerja sama para waligereja seluruh Indonesia. Selain menjadi forum dialog, sidang yang digelar setiap tahun ini juga merupakn ajang wawan hati di antara para uskup untuk membicarakan masalah khusus dan mendesak di keuskupan atau pribadi mereka masing-masing.
Selain para uskup dan para sekretaris Komisi, Lembaga, Sekretariat dan Departemen, pembukaan sidang tahunan KWI 2017 juga dihadiri oleh Duta Vatikan untuk Indonesia yang diwakili oleh Rm. Fabio Salerno, Sekretaris Duta, Dirjen Bimas Katolik Depag RI, Bp. Eusabius Binsasi dan Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia yang diwakili oleh Pdt Bambang serta utusan-utusan dari KOPTARI dan UNIO.
Di antara yang hadir tampak juga Bapak Kardinal Julius Darmaatmaja SJ beserta sederetan para uskup emeritus. Antara lain hadir: Mgr. Hyronimus Bumbun OFMCap, Mgr. Michael Angkur OFM, Mgr. Blasius Pujaraharja, Mgr. Pius Datubara OFMCap, serta Mgr. Julianus Sunarko SJ.
Baca juga:
- Pembukaan Sidang Tahunan KWI 2017: Gereja yang Relevan dan Signifikan, Panggilan Gereja Menyucikan Dunia
- Yudi Latif: Dari Citizan Bangsa Indonesia Menjadi Netizen Komunitas Global
- Yunarto Wijaya: Politik Indonesia 2017-2018 Antara Kontestasi dan Konsesi
- Adrianus Meliala: Memenangkan Kesempatan Melalui Sektor Publik
- Eddy Kristiyanto OFM: Membangun Keindonesiaan dari Pinggir
- Hari Studi Para Uskup 2017: Meretas Jalan-jalan Baru, Menenun Kebhinekaan
